Anak Tunggal Berpotensi Jadi Sosiopat
Ternyata menjadi anak satu-satunya dalam keluarga tidak selalu menyenangkan. Penelitian terbaru yang dilakukan para ahli Amerika Serikat menemukan anak tunggal memilki risiko tinggi menjadi sosiopat.
Sosiopat adalah keadaan di mana seseorang menjadi antipati pada masyarakat dan merugikan orang lain, tetapi tidak sampai membunuh. Penelitian yang melibatkan 20 ribu anak ini menemukan mereka yang tumbuh tanpa hadirnya saudara sekandung sulit untuk untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Sedangkan mereka yang memiliki setidaknya satu saudara kandung lebih mampu untuk bersosialisasi dan menyelesaikan konflik tanpa bantuan orang dewasa.
Apakah anak Anda salah satunya? Menurut beberapa sumber, ada lima tanda-tanda yang bisa dijadikan indikator untuk mendeteksi serangan sosiopat. Mereka di antaranya adalah kerap melakukan kesalahan tetapi tidak merasa bersalah, suka berbohong atau memanipulasi, bersikap ugal-ugalan atau sembrono, senang memberontak, juga tingkat emosional yang ekstrim.
Sosiopat adalah keadaan di mana seseorang menjadi antipati pada masyarakat dan merugikan orang lain, tetapi tidak sampai membunuh. Penelitian yang melibatkan 20 ribu anak ini menemukan mereka yang tumbuh tanpa hadirnya saudara sekandung sulit untuk untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Sedangkan mereka yang memiliki setidaknya satu saudara kandung lebih mampu untuk bersosialisasi dan menyelesaikan konflik tanpa bantuan orang dewasa.
Apakah anak Anda salah satunya? Menurut beberapa sumber, ada lima tanda-tanda yang bisa dijadikan indikator untuk mendeteksi serangan sosiopat. Mereka di antaranya adalah kerap melakukan kesalahan tetapi tidak merasa bersalah, suka berbohong atau memanipulasi, bersikap ugal-ugalan atau sembrono, senang memberontak, juga tingkat emosional yang ekstrim.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan bijak, Semoga dapat memberi wawasan yang lebih bermanfaat!