Jantung kerapkali digunakan sebagai lambang cinta yang penuh makna. Jantung adalah sebuah mahakarya yang diciptakan Tuhan kepada manusia, secara cuma-cuma, alias gratis, namun harganya lebih mahal dari seluruh harta di dunia yang kita miliki.
Dalam bahasa inggris, kata yang menunjukkan jantung adalah “heart”, tapi seringkali diterjemahkan dengan hati, padahal hati dalam bahasa Inggris adalah “liver”. Demikian juga, dalam bahasa Arab, kata yang menunjukkan jantung adalah “al-Qalb”, namun seringkali diterjemahkan sebagai hati secara abstrak. Adakah hal ini merupakan suatu kesalahan dalam pemaknaan? Ataukah terjemah suatu kalimat merupakan produk budaya?
Tahukah teman? Ternyata jantung kita, bentuknya hanya sebesar kepalan tangan manusia. Beratnya sekitar 250-430 gram. Ia bekerja tanpa kenal lelah, 24 jam dalam sehari, setiap detik sepanjang hidup manusia, ia tak pernah berhenti bekerja. Rata-rata umur manusia adalah 60 sampai 70 tahun, jadi jantung manusia bekerja selama 70 tahun, bahkan lebih.
Menurut Muhammad Nazim Nasimi, jantung merupakan alat pemompa kehidupan manusia yang tak pernah berhenti bekerja. Jumlah kecepatan denyut atau detak jantung dalam satu menit sekitar 60 sampai 80 kali. Dalam sehari, jantung dapat berdenyut lebih dari 1000 kali, dan memompa darah sebanyak 8000 liter. Jadi, pada umumnya, jantung telah memompa darah sekitar 56 juta galon sepanjang hidup manusia. Adakah alat pompa ciptaan manusia yang dapat berkerja selama hidup manusia atau dalam waktu yang lama tanpa membutuhkan perbaikan?.
Andaikata jantung berhenti bekerja, maka, seluruh aktifitas tubuh manusia juga akan berhenti, dan kematian pun tak dapat dihindari.
Tuhan menciptakan jantung sangat unik, berbeda dengan organ tubuh lainnya. Jantung bekerja memompa darah tanpa perintah dari otak sadar kita. Sebab jika tidak, jantung akan berhenti bekerja sewaktu kita tak sadarkan diri, ketika kita tidur terlelap atau ketika kita lupa.
Para ilmuan di bidang kedokteran menyatakan, bahwa selain berpengaruh terhadap keberlangsungan hidup manusia, jantung juga berperan aktif dalam mengendalikan seluruh gerak tubuh. Jantung dapat mengirimkan informasi ke otak, kemudian otak menyalurkan kepada seluruh organ tubuh. Jantung juga berperan dalam psikologis dan emosi manusia, tentang segala perasaan cinta, kasih sayang, senang, sedih, marah, dendam, cemas, takut, dan lain sebagainya.
Misalnya, saat seseorang marah, jantungnya akan berdetak lebih cepat dari keadaan normal. Ketika seseorang takut, jantung mengirim informasi ke organ tubuh, kemudian tubuh manusia menjadi panas dingin atau mengeluarkan keringat dingin. Ketika seseorang jatuh cinta, atau berada di dekat seseorang yang dicintainya, maka jantungnya akan berdetak lebih cepat.
Jantung terlingkup dalam dada antara paru-paru kiri dan kanan, dan dilindungi dengan baik oleh dinding dada dan sangkar iga. Jantung terdiri dari otot (yang disebut miokardium) dan dikelilingi oleh membran (kantong pelindung yang alot dan dikenal sebagai perikardium. Jantung terdiri dari empat kamar; yakni pompa otot yang membutuhkan pasokan tetap darah yang kaya oksigen. Dua kamar besar (kamar bawah) disebut bilik, fungsinya untuk memompa darah. Dua kamar kecil (kamar atas) disebut serambi, fungsi utamanya adalah untuk menerima darah dari seluruh tubuh dan paru-paru.
Jantung bertugas memompa darah untuk diedarkan ke seluruh tubuh melalui serangkaian pembuluh darah yang panjangnya 96.500 kilometer. Darah yang beredar akan membawa oksigen dan zat-zat makanan yang dibutuhkan tubuh, guna memelihara segala unsur kehidupan dalam tubuh. Disamping itu, jantung juga bertugas mengangkat sampah metabolisme dari seluruh jaringan tubuh untuk diantarkan pada organ-organ tubuh yang mengeluarkan sampah dari tubuh.
Terganggunya fungsi jantung, akan mendatangkan malapetaka bagi siapa saja, karena zat-zat penting yang dibutuhkan tubuh tidak bisa dikirim ke jaringan tubuh yang membutuhkannya. Sementara, sampah sisa metabolisme yang bisa meracuni tubuh tidak bisa dikeluarkan secara optimal. Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomer satu di dunia.
Lima belas abad yang lalu, Nabi Muh}ammad Saw, telah memberitahukan kepada umat Islam tentang peranan penting jantung untuk keseluruhan tubuh dan jiwa.
أَلَّا أَنَّ فِى الْجَسَدِ مُضْغَةً اِنْ صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ وَاِنْ فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ. اَلَّا وَهِىَ الْقَلْبُ
Sesungguhnya di dalam tubuh manusia itu ada segumpal darah. Apabila segumpal darah itu baik, maka baiklah seluruh tubuh manusia itu. Apabila segumpal darah itu rusak, maka rusaklah seluruh tubuhnya. Segumpal darah itu adalah al-Qalb (jantung).
Faktor penyebab penyakit jantung diantaranya adalah, tingginya kadar kolesterol dalam darah, obesitas atau kegemukan, tekanan darah tinggi, diabetes mellitus, merokok, kurang olahraga dan stress.
Beberapa langkah yang bisa kita lakukan agar jantung tetap sehat, antara lain, melakukan aktivitas lebih banyak, stop merokok, melakukan manajemen stres dengan baik, memeriksa tekanan darah dan kadar kolesterol serta mengkonsumsi menu rendah lemak, dengan memperbanyak makan sayuran dan buah-buahan.
Mari kita jaga jantung kita!
Sumber : http://kesehatan.kompasiana.com
0 Komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan bijak, Semoga dapat memberi wawasan yang lebih bermanfaat!