A. Desain Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian secara deskriktif analitik dengan menggunakan desain kohort yang merupakan rencana penelitian epidemiologis analitis noneksperimental yang didasarkan pada pengamatan sekelompok penduduk tertentu dalam satu jangka waktu tertentu, (Budiarto, Eko. 2003).
B. Definisi Operasinal
a. Independen
b. Dependen
c. Observasi
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah sebagian dari keseluruhan subjek penelitian yang akan diteliti, (Notoatmojo, 2002).
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi.(Notoatmojo, 2002).
D. Tempat Penelitian
Tempat penelitian ini dilakukan penelitian.
E. Waktu Penelitian
F. Etika Penelitian
Dalam melakukan penelitian, peneliti memandang perlu adanya rekomendasi dari pihak institusi dengan mengajukan permohonan izin kepada instansi tempat penelitian. Setelah mendapat persetujuan barulah dilakukannya penelitian dengan menekankan masalah etika penelitian meliputi :
1. Informed consent
Lembar persetujuan yang akan diberikan responden yang akan diteliti dan memenuhi kriteria inklusi dan disertai judul penelitian dan manfaat penelitian dan manfaat penalitian.
2. Anonymity (Tanpa Nama)
Untuk menjaga kerahasiaan, peneliti tidak mencantumkan nama responden, tetapi lembar tersebut diberikan kode.
3. Confidential (Kerahasiaan)
Kerahasiaan informasi responden dijamin oleh peneliti dan hanya kelompok data tertentu yang dilaporkan hasil penelitian.
G. Pengumpulan, Pengolahan, dan Analisis Data
1. Pengumpulan data
Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dengan cara mengobservasi.
2. Pengolahan data.
Data yang dikumpulkan selanjutnya di olah dengan beberapa tahap yaitu:
a. Pengeditan Data (Editing).
Langkah ini dilakukan peneliti untuk memeriksa kembali kelengkapan data yang diperlukan untuk mencapai tujuan penenelitian dilakukan pengelompokan dan penyusunan data. Pemeriksaan terhadap kelengkapan dan kejelasan jawaban ceklist dan penyesuaian data yang diperoleh dengan kebutuhan penelitian hal ini dilakukan di lapangan sehingga apabila terdapat data yang meragukan ataupun salah maka akan dilakukan tinjauan ulang ke responden.
b. Pengkodean Data (Coding)
Data yang telah didapatkan akan diberi kode sesuai dengan sub variabel yang diteliti agar lebih mudah dalam pengecekan kembali jika terdapat kesalahan.
c. Memberikan Skore (Scoring )
Setelah dilakukan koding data, maka dilakukan pemberian skore pada masing-masing sub variabel dan setelah semua data telah diberi skore data tersebut dijumlahkan.
d. Memproses Data (processing)
Setelah data dikumpukan kemudian diproses dengan computer untuk dianalisis.
e. Pembersihan Data (Cleaning)
Pembersihan data dilakukan untuk mengoreksi jika ada kesalahan dalam memasukan data yaitu dengan melihat distribusi frekuensi dari variabel-variabel yang diteliti.
3. Analisa Data.
Dalam penelitian ini digunakan analisa data univariat dan analisa bivariat.
a. Analisa Univariat.
Analisa univariat adalah seluruh variabel yang akan digunakan dalam analisa ditampilkan dalam distribusi frekuensi, Analisa univariat untuk melihat distribusi frekuensi dari masing-masing variabel dependen dan independen dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan: P : Jumlah persentase yang dicari
F : Jumlah frekuensi untuk setiap kategori
N : Jumlah populasi
(Arikunto, 1998)
b. Analisa Bivariat.
Analisa bivariat adalah analisa yang digunakan untuk melihat hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen secara bersamaan dengan menggunakan analisa statistic chi - square (X2), dengan derajat kemaknaan (α) 0,05, dan tingkat signifikan 95%.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan bijak, Semoga dapat memberi wawasan yang lebih bermanfaat!